https://tripleboostershop.blogspot.co.id/

Ketika mendengar kakdar kolesterol, apa yang terpikir dalam benak Anda? Sebagian orang pasti akan terbayang rentetan penyakit seram yang diakibatkannya. Memang benar, kolesterol menjadi ‘pintu gerbang’ bagi penyakit jantung koroner (PJK) dan stroke. Kedua penyakit ini tergolong ‘bandel’ untuk disembuhkan. Oleh karena itu, bukankah mencegah kedua penyakit degeneratif ini lebih baik. Mencegah berarti menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam darah yang sudah terlanjur naik untuk mencapai angka seimbang.

Buah dan sayur sudah lama dikenal mengandung nutrisiyang baik untuk mengatasi kolesterol tinggi dalam darah. Kandungan vitamin dan serat makanannya terbukti mampu menaklukan kolesterol yang sudah terlanjur menolak. Cara yang ditawarkan adalah dengan terapi jus.

Namun, bisa berubah menjadi kolesterol tinggi dalam darah. Kolesterol berubah menjadi jahat jika kadarnya dalam tubuh melebihi normal. Kelebihan kolesterol akan disimpan dan menempel di dingin pembuluh darah hingga menimbulkan pengapuran (aterosklerosis). Ia bagaikan karat yang kian menebal dalam alur pipa. Kolesterol melekat lapis, perlahan tanoa disadari penderitanya. Akibatnya aliran darah yang melewati pembuluh darah menjadi tidak lancar. Oksigen yang dibawa darah uuntuk mensuplai jantung dan ototmatis menjadi lebih sedikit. Ada ketidakseimbangan antara oksigen supply dan oksigen demand. Inilah cikal bajal terjadinya penyakit jantung koroner (PJK) dan stroke.

Kolesterol merupakan salah satu komponen lemak yang ada dalam tubuh. Senyawa ini sering dikaitkan dengan pola makan tinggi lemak. Sebenarnya jika ditelaah lebih lanjut, kolesterol merupakan zat gizi yang diperlukan tubuh.
 

1 komentar:

Terimakasih Atas Kunjungan Sahabat
- Berkomentarlah Yang Sopan
- Tidak Diperkenankan Memasukan Link Aktif Pada Isi Komentar
- Berkomentarlah Sesuai Dengan Content